PENGENALAN ANIMASI
PENGENALAN ANIMASI
Pengertian Animasi
Definisi tersebut sejalan
dengan asal kata animasi. Pasalnya, kata ‘animate’ berasal dari bahasa Latin
‘animare’ yang berarti menghidupkan atau mengisi dengan napas. Animasi dibuat
dengan mengurutkan kumpulan gambar, kemudian ditampilkan satu per satu dengan
cepat. Gambar pun akan terlihat hidup dan bergerak. Faktanya, mata manusia
hanya dapat menyimpan satu gambar selama 1/16 detik, seperti ditulis Studio
Binder. Maka, ketika beberapa gambar muncul secara berurutan dengan cepat, otak
akan menggabungkannya menjadi suatu gambar yang bergerak.
Ø Dikutip
dari Hive Studio, animasi adalah perubahan cepat dari gambar yang berurutan
untuk menciptakan suatu ilusi gerakan.
Ø Secara
lebih sederhana, Bloop Animation menjelaskan bahwa animasi adalah seni
menghidupkan ilustrasi sebuah benda mati atau karakter.
Kategori Animasi
Dilihat dari tehnik
pembuatannya animasi yang ada saat ini dapat dikategorikan menjadi :
1. Stop-motion animation
Stop-motion animation
sering pula disebut claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini
sering menggunakan clay (tanah liat) sebagai objek yang digerakkan . Tehnik
stop-motion animation merupakan animasi yang dihasilkan dari penggambilan
gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan setahap demi
setahap. Tehnik stop-motion animation merupakan animasi yang dihasilkan dari
penggambilan gambar berupa obyek (boneka atau yang lainnya) yang digerakkan
setahap demi setahap.
2. Animasi Tradisional
Radisional animasi adalah
teknik animasi yang paling umum dikenal sampai saat ini. Dinamakan tradisional
karena tehnik animasi inilah yang digunakan pada saat animasi pertama kali
dikembangkan. Tradisional animasi juga sering disebut cel animation karena tehnik
pengerjaannya dilakukan pada celluloid transparent yang sekilas mirip sekali
dengan transparansi OHP yang sering kita gunakan. Pada pembuatan animasi
tradisional, setiap tahap gerakan digambar satu persatu di atas cel. Animasi 2
dimensi biasa dibuat menggunakan computer.
3.Animasi Komputer
Sesuai dengan namanya,
animasi ini secara keseluruhan dikerjakan dengan menggunakan komputer. Dari
pembuatan karakter, mengatur gerakkan “pemain” dan kamera, pemberian suara,
serta special effeknya semuanya di kerjakan dengan komputer. Dengan animasi
komputer, hal-hal yang awalnya tidak mungkin digambarkan dengan animasi menjadi
mungkin dan lebih mudah. Sebagai contoh perjalanan wahana ruang angkasa ke
suatu planet dapat digambarkan secara jelas, atau proses terjadinya tsunami.
4. Animasi 2D (2 Dimensi)
Animasi 2D biasa juga
disebut dengan film kartun. Kartun sendiri berasal dari kata Cartoon, yang
artinya gambar yang lucu. Film kartun kebanyakan film yang lucu. Animasi
berbasis dua dimensi (2D Animation) Yakni objek yang dianimasi mempunyai ukuran
panjang (X-azis) dan ( Y-axis).
5. Animasi 3D (3 Dimensi)
Perkembangan teknologi
dan komputer membuat teknik pembuatan animasi 3D semakin berkembang dan maju
pesat. Animasi 3D adalah pengembangan dari animasi 2D.
6. Animasi Jepang (Anime)
Anime, itulah sebutan
tersendiri untuk film animasi di Jepang. Salah satu film yang terkenal adalah
Final Fantasy Advent Children dan Jepang sudah banyak memproduksi anime.
Berdasarkan teknik
Berdasarkan teknik
pembuatannya animasi dibedakan menjadi sepuluh jenis yaitu : animasi cel, animasi
frame, animasi sprite, animasi path, animasi spline, animasi vektor, animasi
clay, morphing, animasi digital dan animasi karakter.
1.
Animasi Cel
Animasi
Cel seringkali adalah lembaran-lembaran yang akan membentu animasi tunggal.
Sehingga setiap cel adalah bagian terpisah, yang seperti objek dan juga latar
belakangnya terpisah, sehingga dapat bergerak dengan sendirinya.
2.
Animasi Frame
Animasi
frame bisa disebut dengan teknik pembuatan yang sangat sederhana, seperti
gambar/objek yang berbeda-beda di lembaran buku, kemudian buku tersebut dibuka
secara cepat dengan jari maka gambar anime tersebut akan terlihat seperti
sedang bergerak.
3.
Animasi Path
Animasi
path merupakan teknik pembuatan animasi yang berasal dari objek yang
digerakkan, gerakan tersebut mengikuti garis yang sudah ditentukan oleh
pembuatnya. Di aplikasi Macromedia Flash, teknik animasi path bisa dipakai
dengan menggunakan layer tersendiri sebagia lintasan dari objeknya.
4.
Animasi Sprite
Animasi
sprite ini memungkinkan objek bisa bergerak secara sendiri, sehingga objek
lainnya hanya sebagai background atau latar belakang yang tidak dapat bergerak.
5.
Animasi Spline
Di
teknik pembuatan animasi spline, objek yang bergerak tidak mengikuti lintasan
garis lurus, dengan teknik ini memungkinkan objek yang bergerak seperti
mengikuti lintasan yang berbentuk kurva.
6.
Animasi Clay
Animasi
ini memakai clay (tanah liat) sebagai objeknya. Tentu hal ini tidak menggunakan
tanah liat biasa, tetapi umummnya menggunakan palasticin yaitu suatu baan yang
lentur/elastis.
7.
Animasi Vektor
Animasi
vektor adalah teknik pembuatan animasi yang memakai rumus matematika dalam menggambar
objeknya.
8.
Animasi Karakter
Salah
satu contoh dari animasi ini adalah animasi 3D yang sering dipakai untuk
membuat suatu film. Di animasi karakter masing-masing objek mempunyai ciri dan
gerakan yang berbeda, tetapi masing-masing objek terseubt bergerak secara
bersamaan.
Software Animasi
1.
Opentoonz
Software
open source ini memiliki banyak fitur yang memudahkan para animator untuk
melakukan pekerjaannya. Beberapa di antaranya adalah menciptakan distorsi
bergelombang, membuat dramatisir cahaya, memindai empat gambar yang tidak sama,
serta mengubah gaya pada gambar yang ada.
2.
Pencil 2D
Sama
seperti namanya, software yang satu ini memiliki keunggulan pada fitur membuat
gambar atau animasi dengan goresan pensil virtual. Pencil
2D memiliki interface yang lebih sederhana dibanding software animasi lainnya,
sehingga kamu bisa menggunakannya dengan mudah. Pencil 2D juga merupakan
software yang compatible dengan semua sistem operasi, seperti Windows, Mac, dan
Linux.
3.
KeyShot
Berbeda
dengan dua aplikasi di atas, KeyShot adalah software yang bisa digunakan untuk
animasi 3D. Cepat dan mudah adalah keunggulan utama dalam memproses pekerjaan,
termasuk rendering. Beberapa fitur yang menjadi keunggulan software animasi
yang satu ini adalah Focus Caustics, yang mana memudahkan animator untuk
memastikan fokus pada sebuah obyek. Ada juga Flexible Access dan Camera Control
yang siap menjadi fitur andalan saat mengerjakan proyek animasi. Lanskap
animasi akan menjadi semakin nyata dengan adanya fitur kontrol kamera.
4.
Blender
Software
yang satu ini adalah yang paling sering digunakan oleh para animator dunia.
Dengan demikian, kamu tidak perlu ragu dengan kemudahan dan keunggulan dari
software animasi ini. Blender adalah software open source yang mendukung
animasi 3D, dengan hasil akhir yang mendekati nyata. Blender dilengkapi dengan
banyak fitur unggulan yang memudahkan tiap penggunanya, seperti sclpting,
modeeling, retopology, dan curve.
5.
Toon Boom
Aplikasi
terakhir yang dapat kamu pertimbangkan untuk digunakan dalam membuat animasi
adalah Toon Boom. Aplikasi yang satu ini sudah bukan menjadi hal asing bagi banyak
animator terkemuka. Beberapa fitur yang dapat memudahkan pengguna adalah
pallete dan tool brush yang bisa digunakan untuk memberi warna pada gambar
bitmap atau vector.
daftar pustaka :
https://glints.com/id/lowongan/animasi-adalah/#.YGcYlugzbIU
http://animationforus.weebly.com/kategori-animasi.html
https://glints.com/id/lowongan/software-animasi-untuk-animator/#.YGcW_ugzbIU
http://yan2121.blogspot.com/2019/04/definisi-dan-kategori-animasi.html
Komentar
Posting Komentar